Extention Tube: Cara Murah Dan Mudah Makro Ekstrim Close-up
Temukan bagaimana cara menggunakan tabung ekstensi (extention tube) untuk memotret close-up fotografi makro dan hasil yang cukup baik tapi tanpa biaya yang mahal.
Jika ingin memotret fotografi makro, tetapi tidak mau mengeluarkan biaya banyak untuk membeli lensa makro khusus, dengan menggunakan extention tube mungkin jadi solusinya.
Extension Tube adalah sebuah tabung yang dipasang antara lensa dan kamera membantu kamera untuk fokus lebih dekat daripada tanpa pakai tabung ekstensi, bahkan walaupun punya lensa makro khusus, kita juga masih dapat menggunakan tabung ekstensi tersebut. Memadukannya dengan lensa makro dan kita akan mendapatkan makro yang lebih besar dari biasanya.
Produsen extention tube biasanya membuat itu dengan 3 ( tiga ) set , dengan masing-masing ukuran yang berbeda, tetapi produsen kamera asli lebih cenderung menjualnya secara individu.
Ada dua jenis utama extention tube, dengan memakai koneksi elektronik untuk bisa otomatis, dan juga yang tidak memakai dan terpaksa harus mengatur eksposur dan fokus secara manual, dan membuat metering terbatas pada kamera DSLR. tapi untuk harga kurang lebih Rp.150 ribu bisa jadi cara yang murah untuk fotografi makro.
Extention tube yang sepenuhnya bisa secara otomatis jauh lebih nyaman karena kita dapat mengaktifkan fitur seperti metering dan autofocus tapi harganya bisa 5 kali lebih mahal dari yang biasa.
Cara menggunakan extention tube
1. Pasang extention tube
Tabung dipasang antara lensa dan kamera, jadi kita harus mencopot lensa terlebih dulu. kemudian pasang tabung ke bagian belakang lensa sesuai kombinasi ke kamera. Semakin banyak kita memasang tabung tersebut, semakin dekat bisa dekat fokus ke subjek
2. Sesuaikan pengaturan kamera
Temukan bagaimana cara menggunakan tabung ekstensi (extention tube) untuk memotret close-up fotografi makro dan hasil yang cukup baik tapi tanpa biaya yang mahal.
Jika ingin memotret fotografi makro, tetapi tidak mau mengeluarkan biaya banyak untuk membeli lensa makro khusus, dengan menggunakan extention tube mungkin jadi solusinya.
Extension Tube adalah sebuah tabung yang dipasang antara lensa dan kamera membantu kamera untuk fokus lebih dekat daripada tanpa pakai tabung ekstensi, bahkan walaupun punya lensa makro khusus, kita juga masih dapat menggunakan tabung ekstensi tersebut. Memadukannya dengan lensa makro dan kita akan mendapatkan makro yang lebih besar dari biasanya.
Produsen extention tube biasanya membuat itu dengan 3 ( tiga ) set , dengan masing-masing ukuran yang berbeda, tetapi produsen kamera asli lebih cenderung menjualnya secara individu.
Ada dua jenis utama extention tube, dengan memakai koneksi elektronik untuk bisa otomatis, dan juga yang tidak memakai dan terpaksa harus mengatur eksposur dan fokus secara manual, dan membuat metering terbatas pada kamera DSLR. tapi untuk harga kurang lebih Rp.150 ribu bisa jadi cara yang murah untuk fotografi makro.
Extention tube yang sepenuhnya bisa secara otomatis jauh lebih nyaman karena kita dapat mengaktifkan fitur seperti metering dan autofocus tapi harganya bisa 5 kali lebih mahal dari yang biasa.
Cara menggunakan extention tube
1. Pasang extention tube
Tabung dipasang antara lensa dan kamera, jadi kita harus mencopot lensa terlebih dulu. kemudian pasang tabung ke bagian belakang lensa sesuai kombinasi ke kamera. Semakin banyak kita memasang tabung tersebut, semakin dekat bisa dekat fokus ke subjek
2. Sesuaikan pengaturan kamera
Beberapa tabung ada yang bekerja secara otomatis, tetapi tetap harus mengatur lensa pada fokus manual, kamera akan susah untuk fokus akurat pada jarak dekat seperti itu. dan memotret dalam mode aperture priority untuk bisa kontrol atas depth of field
3. Posisikan kamera
Dengan memposisikan kamera dekat dengan subjek. Meskipun kita dapat memegang kamera dalam kondisi terang, tapi lebih baik lagi kita gunakan tripod, untuk menghindari guncangan dari tangan kita.
4. Pertajam fokus
Fokus yang akurat sangat penting dalam memakai tabung ekstensi. saat kamera dalam posisi, sempurnakan fokus dengan menggunakan cincin fokus pada lensa. kalo rentang fokus mungkin perlu untuk menggerakan kamera mundur atau maju.
{ 1 comments... read them below or add one }
Siang Pak Herry.....
Saya sudah coba spt yang Bapak tulis.....tetapi agak sulit ya...apakah harus di alam terbuka? karena waktu saya coba disekitar rumah dengan cuaca mendung, ga bisa bagus hasilnya.
Adakah trik khusus? misal bukaan harus besar, pake flash atau bisa tidak dengan lensa kit 18-105 nikon?
Terima kasih
Posting Komentar